Teknik Dasar Bela diri Taekwondo

Posting Komentar

Olahraga beladiri Taekwondo adalah salah satu olahraga yang sudah tidak asing lagi terdengar di telinga masyarakat Indonesia. Olahraga yang berasal dari Negara Korea ini telah menjadi seni bela diri yang sangat populer di Indoenesia bahkan sudah sangat sering dipertandingkan di Olimpiade. Bagi Anda yang baru saja ingin mempelajari teknik dasar bela diri Taekwondo silahkan simak ulasan di bawah ini.

Dalam bahasa Korea, Taekwondo berasal dari kata Tae yang berarti "menendang atau menghancurkan dengan kaki", kwon yang berarti "tinju" dan Do yang berarti "jalan atau seni". Jadi bisa diartikan bahwa Taekwondo merupakan seni bela diri yang menggunakan tangan dan kaki untuk mengalahkan lawannya. Saat ini olahraga beladiri takwondo tidak hanya digunakan untuk membela diri saja melainkan juga dimanfaatkan sebagai hiburan. Tak bisa ditepiskan bahwa teknik dasar bela diri Taekwondo memiliki banyak ragam dan membutuhkan keahlian untuk menguasainya.

Sebelum masuk ke pembahasan teknik dasar bela diri Taekwondo, sebaiknya kita mengulas dulu bagaimana sejarah olahraga bela diri Taekwondo ini. Yah pada tahun 37 masyarakat menyebut seni bela diri ini dengan istilah Subak, Taekkyon, taeyon. Pada waktu itu Taekwondo dijadikan sebagai ajang pertunjukan acara ritual oleh bangsa Korea. Bahkan Taekwondo menjadi senjata bela diri yang digunakan oleh para ksatria pada dinasti Chosun kuno, kerajaan Shila, dan dinasti Koryo. Sejak saat itu, olahraga bela diri Taekwondo semakin berkembang hingga saat ini.

Teknik Dasar Bela diri Taekwondo
Di dalam teknik dasar bela diri Taekwondo ada 3 materi dasar yang harus dipelajari dalam latihan yaitu sebagai berikut.

1.   Poomsae atau rangkaian jurus merupakan rangkaian teknik gerakan dasar sebagai pertahanan diri. Jurus ini dilakukan untuk melawan lawan imajiner dengan mengikuti diagram tertentu. Setiap diagram rangkaian gerakan poomsae ini didasari oleh filosofi timur yang merupakan simbol dari semangat dan cara pandang bangsa Korea.

2.   Kyukpa atau teknik yang digunakan untuk memecahkan benda keras adalah latihan yang memakai sasaran/obyek benda mati untuk mengukur kemampuan dan ketepatan tekniknya. Bisanya obyek yang digunakan dalam melakukan teknik ini seperti kayu, batu bata, genting, dan benda-benda lainnya. Teknik dasar bela diri Taekwondo ini dilakukan dengan tendangan, pukulan, sabetan, bahkan menggunakan tusukan jari tangan.

3.   Kyorugi atau pertarungan adalah latihan yang menggunakan teknik gerakan dasar poomsae, yang dimana teknik ini dilakukan dua orang kemudian bertarung dan saling mempraktekkan teknik serangan dan teknik pertahanan diri
Istilah dasar di bela diri Taekwondo
  • Sabeum = instruktur
  • Sabeum nim = instruktur kepala
  • Seonbae = senior
  • Hubae = junior
  • Kibon dojak = gerakan dasar
  • Tae kwon do junshin = prinsip ajaran tae kwon do
  • Muknyeom = meditasi
  • Kihap = berteriak
  • Dobok = seragam tae kwon do
  • Ti = sabuk latihan
  • Wen = kiri
  • Oreon = kanan
  • Sijak = mulai
  • Kalryeo = stop (sementara)
  • Keysok = lanjutkan
  • Keuman = selesai
  • A nee = tidak
  • Yee = ya
  • Eolgol = sasaran atas (kepala)
  • Moumtong = sasaran tengah (badan/ulu hati)
  • Arae = sasaran bawah (pinggang kebawah)
  • Kyungrye = hormat
  • Chariot = mempersiapkan diri
  • Joon bi = istirahat
  • Yusan tung il joonbi = berdoa dengan sikap joonbi
  • Agam so = istirahat dengan tangan dibelakang
  • Nici = sekian
  • Belci ki manisi = tempat istirahat
  • Menicip = pengawas taekwondo
  • Sugo haset sen nida = terima kasih pelatih
  • Kamsha ham nida = terima kasih
  • Anyeong hasimnika = salam
  • Mian hamnida = maaf
  • Barro = selesai
  • Tweo = lompat
  • Dojang = tempat latihan
  • Sueh = ambil nafas
  • App = depan 
  • Dwi = belakang 
  • Dwi dhora = balik arah
  • Bal phako/change stepganti langkah (kaki)
  • Chung = biru
  • Hong = merah
  • Kyeshi = penghentiansementara pertandingan karena cedera
  • Kyong-go=  hukuman peringatan
  • Gam-jeom= hukuman denganpengurangan nilai
  • Shigan = penghentian sementara pertandingan karena kasus lainnya
Teknik Kuda-kuda
Teknik kuda-kuda dalam bela diri Taekwondo terbagi menjadi 3 yaitu :
1.      Neolpyo Seogi yang berarti sikap kuda-kuda terbuka
2.      Moa Seogi yang berarti sikap kuda-kuda tertutup
3.      Teuksu Poom Seogi yang berarti sikap kuda-kuda khusus

1. Sikap Kuda-Kuda Terbuka (Neolpyo Seogi) :
·         Naranhi Seogi (sikap sejajar)
·         Juchum Seogi (sikap duduk)
·         Ap Seogi (sikap jalan pendek)
·         Ap Kubi Seogi (sikap jalan panjang)
·         Dwit Kubi(sikap kuda-kuda l)
·         Beom Seogi (sikap kuda-kuda harimau)

2. Sikap Kuda-Kuda Tertutup (Moa Seogi) :
·         Moa Seogi (sikap kuda-kuda tertutup)
·          Koa Seogi (sikap kuda-kuda kaki menyilang)

3. Sikap Kuda-Kuda Khusus (Teuksu Poom Seogi)
·         Kibon Junbi Seogi (sikap kuda-kuda siap)
·         Bojumeok Junbi Seogi (sikap kuda-kuda siap dengan menutup kepalan)

Pukulan, Tendangan, dan Tangkisan
Teknik lain yang ada pada olahraga bela diri Taekwondo yaitu pukulan, tendangan, sabetan dan tangkisan

 Pukulan
·         Jireugi : Pukulan
  • Yeop Jireugi = Pukulan samping
  • Chi Jireugi = Pukulan dari bawah keatas
  • Dolryeo Jireugi = Pukulan mengait
  • Pyojeok Jireugi = Pukulan dengan Sasaran
  • Momtong Jireugi = Pukulan mengarah ke tengah (pukulan mengarah ke ulu hati)
  • Are Jireugi = Pukulan ke bawah
  • Oreon Jireugi = Pukulan dengan tangan kanan yang dilakukan sambil menendang (ap chagi)
  • Eolgol Jireugi = Pukulan ke atas (pukulan mengarah ke kepala)
  • Hengek = Menunduk
  • Ap Joonbi = Siap
  • Tumbuh Jireugi = Tumbuh noh
 Tendangan
  • Ap Chagi = Tendangan depan yang mengarah ke perut menggunakan kaki depan
  • Dollyo Chagi = Tendangan dari arah samping
  • Yeop Chagi = Tendangan samping yang menggunakan pisau kaki
  • Dwi Chagi = Tendangan belakang
  • Twieo Dwi Chagi = Tendangan belakang yang dilakukan sambil melompat
  • Twieo Yeop Chagi = Tendangan samping yang dilakukan sambil melompat
  • Goley/nare chagi = Tendangan ganda
  • Sip Chagi An Chagi = Tendangan yang dilakukan sambil melompat serta tangkisan aremaki
  • Penriyti Chagi = Tendangan keliling.
  • Dwi Hurigi = Tendangan berputar melalui belakang.
  • Del'o chigi = Tendangan mencangkul yang mengarah ke kepala menggunakan tumit
Sabetan (Chigi)
·         Sonal Mok Chigi : Sabetan ke leher dengan pisau tangan
·         Palgup Chigi : Sabetan Siku
·         Deung Jumeok Ap Chigi : Sabetan ke depan dengan punggung kepalan tangan
·       Jebibom Mok Chigi : Sabetan ke leher dengan pisau tangan dan Tangkis ke atas muka dengan pisau   tangan

 Tangkisan
  • Aremagi = Tangkisan ke arah bawah untuk menangkis tendangan
  • Eolgol Ceceumaki = Tangkisan ke arah kepala
  • Bakat Momtong Bakat Magi = Tangkisan dari arah dalam menggunakan bagian dalam lengan bawah.
  • Bakat Momtong An Magi = Tangkisan dari arah dalam menggunakan bagian luar lengan bawah.
  • An Magi = Tangkisan dari arah luar.
  • Bina Magi an magi = Tangkisan yang dimulai dari lengan bawah dan saat masuk ke dalam harus melalui lengan atas.
  • An palmok montong bakat magi = Tangkisan ke arah lengan bawah
Itulah teknik dasar bela diri Taekwondo yang bisa kami berikan. Semoga bermanfaat

Related Posts

Posting Komentar